Cooling tower adalah salah satu alat pendingin yang paling banyak digunakan di seluruh dunia. Alat ini secara umum dipakai untuk membuang panas dari sistem pendingin. Umumnya, cooling tower dikaitkan dengan industri, meski sekarang juga banyak dipakai di rumah-rumah.
Meski cooling tower bisa berfungsi dengan baik setelah dipasang, tetapi seperti peralatan lainnya, mesin ini pun membutuhkan perawatan berkala agar tetap berfungsi dengan baik. Sayangnya, banyak orang yang belum mengerti cara merawat cooling tower dengan benar.
Untuk meringankan kesulitan orang tua untuk memperkenalkan cara merawat cooling tower kepada anak-anaknya, di sini kami akan membantu Anda dengan panduan lengkap perawatan cooling tower untuk anak-anak. Yuk, kenali panduan lengkap perawatan cooling tower untuk anak-anak berikut ini!
1. Kenali Jenis Cooling Tower yang Digunakan
Hal pertama yang harus dilakukan ketika ingin merawat cooling tower adalah mengenali jenis cooling tower yang digunakan. Ada beberapa jenis cooling tower yang bisa dipilih sesuai kebutuhan. Beberapa contoh jenis cooling tower yang umum digunakan di rumah adalah cooling tower berbahan plastik, cooling tower berbahan kayu, cooling tower berbahan logam, dan berbagai jenis lainnya.
Untuk memastikan bahwa Anda bisa merawat cooling tower dengan benar, pastikan Anda mengenali jenis cooling tower yang digunakan. Ini penting agar Anda tahu bagaimana cara merawatnya dengan benar.
2. Bersihkan Cooling Tower Secara Berkala
Salah satu cara merawat cooling tower yang paling penting adalah dengan membersihkannya secara berkala. Setiap 2-3 bulan sekali, Anda harus membersihkan cooling tower dengan menggunakan sikat atau spons.
Selain itu, Anda juga harus membersihkan bagian-bagian penting cooling tower dengan menggunakan air, seperti bagian pipa, pembuangan air, dan bagian lainnya. Selain itu, Anda juga harus membersihkan bagian luar cooling tower dengan menggunakan lap khusus.
3. Periksa Kondisi Cooling Tower Secara Berkala
Selain membersihkan cooling tower secara berkala, Anda juga harus memeriksa kondisi cooling tower secara berkala. Cara termudah untuk memeriksa kondisi cooling tower adalah dengan memeriksa kondisi bagian-bagian pentingnya, seperti kondisi pipa, bearing, dan bagian lainnya.
Jika Anda menemukan kerusakan pada bagian-bagian penting cooling tower, segera lakukan perbaikan atau ganti bagian yang rusak. Jika tidak, suhu pendingin akan meningkat dan menyebabkan kerusakan lebih lanjut.
4. Periksa Kebocoran Air dari Cooling Tower
Selain memeriksa kondisi bagian-bagian cooling tower, Anda juga harus memeriksa apakah ada kebocoran air dari cooling tower. Ini penting agar Anda bisa segera memperbaiki bagian yang bocor, sebelum air menyebabkan kerusakan lebih lanjut.
Anda bisa memeriksa kebocoran air dengan cara memeriksa pipa, pembuangan air, dan bagian lainnya. Jika Anda menemukan ada kebocoran, segera perbaiki bagian yang bocor. Jika tidak, kebocoran air akan menyebabkan kerusakan lebih lanjut.
5. Periksa Komponen Elektronik Cooling Tower
Selain memeriksa kebocoran air, Anda juga harus memeriksa komponen elektronik cooling tower. Komponen elektronik cooling tower harus dipastikan berfungsi dengan baik agar cooling tower dapat berfungsi dengan baik.
Komponen elektronik cooling tower yang harus diperiksa adalah kabel listrik, motor, bearing, dan bagian lainnya. Jika ada komponen yang rusak, segera gantilah dengan komponen baru.
6. Perbarui Cooling Tower Secara Berkala
Terakhir, Anda juga harus memperbarui cooling tower secara berkala. Setiap 6 bulan sekali, Anda harus memperbarui cooling tower dengan mengganti komponen-komponen yang sudah rusak dan memeriksa kembali komponen-komponen yang telah diganti.
Ini penting agar cooling tower tetap berfungsi dengan baik dan menghindari kerusakan lebih lanjut. Jangan lupa, jika Anda memerlukan bantuan profesional, segera temui ahli pendingin yang berpengalaman.
Demikianlah panduan lengkap perawatan cooling tower untuk anak-anak. Semoga informasi ini bermanfaat dan bisa membantu anak-anak mengenal cara merawat cooling tower dengan benar. “Ketika suhu meningkat, cepat saja lakukan perawatan, bersihkan dan periksa kondisi cooling tower jangan lupa!”
